pengaruh hujan terhadap air kolam renang

Melakukan pekerjaan perawatan kolam renang dapat dilakukan dengan baik apabila ikut mempertimbangkan segala hal yang dapat mempengaruhi kondisi air kolam renang. Pada bahasan yang lalu tentang warna air kolam yang normal sudah sedikit dijelaskan tentang pengaruh air hujan terhadap air kolam renang. Curah hujan yang tinggi sangat mempengaruhi kondisi kandungan chemical kolam renang, unsur kelembapan air ( ph ) air yang buruk menjadi faktor utama dalam hal ini. Kondisi sanitasi dan filtrasi yang buruk menyebabkan berbagai hal yang dapat menimbulkan kerusakan kolam renang.

air kolam renang terkuna curah hujan tinggi, tanda tanda terjadi hijau

Kelembapan air  atau kondisi keseimbangan asam dan basa kolam renang sangat dipengaruhi oleh unsur chlorine, alkalinitas dan filtrasi. Cuaca juga mempunyai pengaruh yang sangat besar, dan patut menjadi perhitungan dalam merawat dan menjaga kondisi air kolam renang supaya tetap bersih. Angin dapat meniup berbagai hal seperti daun kering spora alga atau ganggang hijau yang dapat merusak kondisi air kolam apabila lamban menanganinya. Daun kering yang masuk dalam air kolam renang apabila tidak segera dibersihkan akan mempercepat keasaman air kolam renang.

Spora alga atau ganggang hijau yang mempunyai ukuran mikroskopik memang tidak tampak dengan mata telanjang. Kumpulan ganggang hijau apabila sudah dalam jumlah yang banyak dapat dilihat dengan mata telanjang berupa bintik bintik hijau di dalam air kolam renang. Kalau sudah dalam tahap ini maka kolam renang anda sudah dalam keadaan hijau, karena mikro organisme yang banyak tersebut Untuk menjaga hal tersebut tidak terjadi, anda harus melakukan test kondisi air kolam tentang kondisi ph yang normalnya 7,2 - 7,6 ppm dan kondisi kandungan chlorine / kaporit yang dapat membunuh mikro organisme dalam air kolam renang dengan ukuran normal 1,0 - 1,5 ppm.

Air hujan secara langsung mengganti volume air kolam renang yang menyebabkan hilangnya kandungan atau unsur kimia yang dibutuhkan untuk menjaga kondisi air kolam renang. Yang paling rentan hilang adalah alkalinitas total air kolam yang mempunyai fungsi menjaga kesembangan asam dan basa (ph) air kolam renang. Apabila alkalinitas total pada kolam renang hilang anda akan sulit mengontrol ph air kolam karena kimia yang dimasukan berupa hcl maupun soda ash akan tidak dapat berfungsi atau bereaksi termasuk chlorine.

Dengan sulitnya pengendalian ph dan chlorine ini membuka peluang masuknya mikro organisme dari luar dan apabila dibiarkan akan merusak kondisi air kolam renang. Selain karena air hujan alkalinitas total air kolam renang dapat hilang karena pewarna kain dari baju perenang, sarankan menggunakan baju renang sesuai standart untuk menjaga hal ini. Apabila hujan mulai turun dan musim penghujan tiba segera dan seringlah melakukan test kondisi alkalinity total air kolam anda, apabila belum mengetahui caranya ada disini dan disini. Segera tambahkan kimia alkalinity apabila hasil dari test anda sudah mulai berkurang atau bahkan sudah hilang. Sangat menyenangkan merawat sendiri kolam renang kita.